Ipotnews – Tanda-tanda resesi ekonomi global semakin jelas memperlihatkan jejaknya di kawasan Asia. Ekspor Jepang melorot melebihi perkiraan pada Oktober lalu. Singapura menegaskan pertumbuhan ekonomi tahun depan bakal turun 1 persen. Cina mengirimkan sinyal penurunan ekonomi global yang lebih panjang.
Beberapa laporan yang l dalam beberapa hari ini, semakin memberi tekanan kepada negara-negara Asia yang bergantung pada ekspor untuk menerapkan stimulus demi memicu pertumbuhan. Catatan hasil rapat bank sentral Jepang, Bank of Japan, Senin (21/11) memperlihatkan bahwa salah satu anggota dewan eksekutif menghendaki tambahan 10 triliun yen (130 miliar dolar) untuk pembelian aset.
Selengkapnya: http://www.ipotnews.com/index.php?jdl=Pelemahan_Ekonomi_Global_Mulai_Menekan_Asia&level2=&level3=&level4=topnews&id=836996&urlImage=asia%20slowdown@telegraph.jpg#
No comments:
Post a Comment